Mengejar kemewahan dunia bukanlah tujuan utama kita dihidupkan. Akhirnya, hanya helaian kain kafan putih membaluti jasad peneman di alam barzakh.
Jika kita selalu ingat akan jenazah kita semasa mati nanti, sudah tentu kita tidak perlukan kekayaan material dunia. Memadai dengan segalanya mencukupi bagi keperluan kita dan keluarga. Jika ada pun rezeki kemewahan melimpah ruah, itu sebenarnya bukan untuk kita. Allah salurkan menerusi kita agar memberikannya kepada orang lain yang memerlukan.
Artikel berkaitan: Bolehkah Kafan Kan Jenazah Gunakan Kain Selain Putih?
Artikel berkaitan:Elak Kalut, Panduan Persediaan Awal Urus Ahli Keluarga Meninggal Dunia
Keinsafan seperti ini sangat tinggi nilainya. Dan tentu sahaja perkongsian ringkas puan Rohamiah Muda dari Politeknik Ibrahim Sultan yang juga pakar menguruskan jenazah ini membuatkan kita terbangun dari lena.
Kita ikuti entri di facebooknya semasa menunjuk ajar cara memotong ‘pakaian’ jenazah baru-baru ini.
Antara kepakaran seorang pengurus jenazah ialah memotong kain dijadikan baju untuk jenazah. Bagi jenazah wanita, perlu disediakan lima lapisan kain, iaitu kain bawah dua helai, kain dalam, baju dan telekung.
Baju dan telekung perlu digunting. Bajunya digunting dengan memotong bahagian leher dan lengan sahaja.
Tudung pula, cukup dibuat bulat di bahagian tengah. Namun, ada juga sesetengah waris yang pakaikan telekung solat untuk jenazah. Inilah pakaian kita suatu hari nanti.
Kawan, pakaian kita ketika menjadi jenazah adalah sama sahaja. Tiada beza. Kain putih membaluti tubuh. Itulah harta yang dibawa hingga ke kubur.
Tidak perlu kita bermegah dengan harta dunia yang ada. Berapa duit kita di dalam bank, itu semua kita tidak bawa. Bahkan, ahli waris yang akan guna harta kita.
Orang yang cerdik adalah orang yang ada saham dunia dan akhirat. Jadi, di samping kita menyimpan ke dalam bank dunia, jangan lupa bank akhirat perlu juga ada simpanan.
Hidup selepas mati adalah lebih bererti daripada hidup di dunia ini. Bina masa depan dengan merancang kehidupan selepas kematian.
Kashoorga: Mati itu pasti. Mengingati mati adalah perkara yang diharuskan kerana kita akan sentiasa berwaspada dalam segala tindak tanduk semasa hayat agar tidak melakukan dosa. Bekalan pahala yang dikumpul, itu lah harta yang kita akan bawa ke akhirat kelak.
Insya-Allah, kita download seeNI sekarang ya?
KLIK DI SEENI
12 Doa Selalu Dibaca Rasulullah, Amalkan & Hidup Kita Selamat Dunia Dan Akhirat
Doa adalah senjata terbesar umat Islam. Kerana itu, wajib bagi seorang Muslim untuk berdoa kepada Allah Subhanahu wa Taala. Ada banyak doa yang diajar dan dibaca oleh Rasulullah Shalallahu alaihi wa Sallam yang seharusnya diamalkan oleh kita semua.
Doa-doa ini sebaiknya dibaca setiap hari agar kita selalu ingat kepada Allah Subhanahu wa Taala dan tidak menjadi orang yang lalai. Bahkan dengan membacanya kita akan mendapat perlindungan Allaj, dijauhkan dari godaan dan bisikan syaitan yang terkutuk kerana sesungguhnya syaitan adalah musuh nyata bagi seorang muslim.
إِنَّ الشَّيْطَانَ لَكُمْ عَدُوٌّ فَاتَّخِذُوهُ عَدُوّاً إِنَّمَا يَدْعُو حِزْبَهُ لِيَكُونُوا مِنْ أَصْحَابِ السَّعِيرِ
“Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh (mu), kerana sesungguhnya syaitan-syaitan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni Neraka yang menyala-nyala.” (QS. Al-Faathir: 6).
Berikut beberapa doa yang dibaca Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa Sallam. Semoga kita beramal dengannya:
- Doa agar ditetapkan hati dalam iman
اَللَّهُمَّ يا مُصَرِّفَ الْقُلُوْبِ، صَرِّفْ قُلُوْبُنَا عَلَى دِينِكَ
“Wahai Tuhan yang membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku pada agamaMu.” (HR. Muslim 2654)
- Doa Berlindung dari keburukan amal
اللهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا عَمِلْتُ، وَشَرِّ مَا لَمْ أَعْمَلْ
“Ya Allah, aku berlindung dari keburukan yang telah aku perbuat dan keburukan yang belum aku perbuat.” (HR. Muslim 2716)
- Doa perlindungan dicabutnya nikmat zahir batin
اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سَخَطِكَ
“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya kenikmatan yang telah Engkau berikan, dari berubahnya kesehatan yang telah Engkau anugerahkan, dari siksa-Mu yang datang secara tiba-tiba, dan dari segala kemurkaan-Mu.” (HR. Muslim 2739).
- Doa mohon boleh melihat wajah Allah
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ لَذَّةَ النَّظَرِ إِلَى وَجْهِكَ، وَالشَّوْقَ إِلَى لِقَائِكَ فِي غَيْرِ ضَرَّاءَ مُضِرَّةٍ، وَلَا فِتْنَةٍ مُضِلَّةٍ
“Ya Allah, Aku mohon kepada-Mu kenikmatan memandang wajah-Mu (di Syurga), rindu bertemu dengan-Mu tanpa penderitaan yang membahayakan dan fitnah yang menyesatkan.” (HR. Nasai 1305 dan dishahihkan al-Albani)
- Doa agar dijauhkan dari sifat pengecut dan tingkahlaku
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ، وَأَعُوذُ بِكَ أَنْ أُرَدَّ إِلَى أَرْذَلِ الْعُمُرِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الدُّنْيَا، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari sikap pengecut, aku berlindung kepada-Mu kepada serendah-rendahnya usia (pikun), aku berpindung kepada-Mu dari fitnah dunia, dan aku berlindung berlindung kepada-Mu dari adzab kubur.” (HR. Bukhari 2822)
- Doa mohon agar boleh mencintai orang yang mencintai Allah
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ حُبَّكَ وَحُبَّ مَنْ يُحِبُّكَ وَحُبَّ عَمَلٍ يُقَرِّبُ إِلَى حُبِّكَ
“Saya memohon agar dapat mencintai-Mu, mencintai orang-orang yang mencintai-Mu dan mencintai amal yang dapat mendekatkan diriku kepada cinta-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3235 dan Ahmad 5: 243, dan Dishahihkan al-Albani).
- Doa agar dipermudahkan berbuat baik dan mencintai orang miskin
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ فِعْلَ الْخَيْرَاتِ وَتَرْكَ الْمُنْكَرَاتِ وَحُبَّ الْمَسَاكِينِ وَأَنْ تَغْفِرَ لِى وَتَرْحَمَنِى وَإِذَا أَرَدْتَ فِتْنَةَ قَوْمٍ فَتَوَفَّنِى غَيْرَ مَفْتُونٍ
“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu untuk mudah melakukan kebaikan dan meninggalkan kemungkaran serta aku memohon pada-Mu supaya boleh mencintai orang miskin, ampunilah (dosa-dosa)ku, rahmatilah saya, jika Engkau menginginkan untuk menguji suatu kaum maka wafatkanlah diriku dalam keadaan tidak tenggelam dalam ujian.” (HR. Tirmidzi no. 3235 dan Ahmad 5: 243, dan Dishahihkan al-Albani)
- Doa mohon dipermudahkan semua urusan
اَللَّـهُـَّم أَصْلِحْ لِي دِينِي الّذِي هُوَ عِصْمَةُ أَمْرِي، وَأَصْلِحْ لِي دُنْيَايَ الّتِي فِيهَا مَعَاشِي، وَأَصْلِحْ لِي آخِرَتِي الّتِي فِيهَا مَعَادِي، وَاجْعَلِ الْحَيَاةَ زِيَادَةً لِي فِي كُلِّ خَيْرٍ، وَاجْعَلِ الْمَوْتَ رَاحَةً لِي مِنْ كُلِّ شَرٍّ
“Ya Allah mohon kebaikan pada urusan agamaku karena itu adalah penjaga semua urusanku. Aku mohon kebaikan pada urusan duniaku karena itu tempat hidupku. Aku mohon kebaikan pada urusan akhiratku karena itu tempat kembaliku. Jadikanlah hidup ini tambahan kebaikan bagiku, dan jadikanlah kematianku waktu istirahat bagiku dari segala keburukan.” (HR. Muslim 2720)
- Doa mohon perlindungan dari fitnah kaya dan miskin
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الكَسَلِ وَالهَرَمِ، وَالمَأْثَمِ وَالمَغْرَمِ، وَمِنْ فِتْنَةِ القَبْرِ، وَعَذَابِ القَبْرِ، وَمِنْ فِتْنَةِ النَّارِ وَعَذَابِ النَّارِ، وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الغِنَى، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الفَقْرِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الَمسِيحِ الدَّجَّال
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kemalasan dan usia jompo, perbuatan dosa dan hutang, fitnah kubur dan azab kubur, fitnah neraka dan azab neraka, keburukan fitnah kekayaan; aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kemiskinan dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah Masih Dajjal.” (HR. Bukhari 6368)
- Doa meminta keampunan dalam segala hal
اَللّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ خَطِيْئَتِيْ، وَجَهْلِيْ، وَإِسْرَافِيْ فِي أَمْرِيْ، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ. اللّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ جَدِّيْ وَهَزْلِيْ، وَخَطَئِيْ وَعَمْدِيْ، وَكُلُّ ذلِكَ عِنْدِيْ، اللّهُمَّ اغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ، وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ، وَمَا أَعْلَنْتُ، وَمَا أَنْتَ أَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ، وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، وَأَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ.
“Ya Allah, ampunilah kesalahanku, kebodohanku, keberlebih-lebihan dalam perkaraku, dan apa yang Engkau lebih mengetahui daripadaku. Ya Allah, ampunilah diriku dalam kesungguhanku, kelalaianku, kesalahanku, kesengajaanku, dan semua itu adalah berasal dari sisiku. Ya Allah, ampunilah aku dari segala dosa yang telah aku lakukan dan yang belum aku lakukan, segala dosa yang aku sembunyikan dan yang aku tampakkan, dan dosa yang Engkau lebih mengetahui daripadaku, Engkaulah Yang Maha Mendahulukan dan Yang mengakhirkan, dan Engkau Mahakuasa atas segala sesuatu.” (HR. Bukhari 6398 dan Muslim 2719).
- Doa mohon kebaikan dalam segala hal yang pernah diminta Nabi
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنَ الْخَيْرِ كُلِّهِ عَاجِلِهِ وَآجِلِهِ، مَا عَلِمْتُ مِنْهُ وَمَا لَمْ أَعْلَمْ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الشَّرِّ كُلِّهِ عَاجِلِهِ وَآجِلِهِ، مَا عَلِمْتُ مِنْهُ وَمَا لَمْ أَعْلَمْ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ مِنْ خَيْرِ مَا سَأَلَكَ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا عَاذَ بِهِ عَبْدُكَ وَنَبِيُّكَ، اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْجَنَّةَ وَمَا قَرَّبَ إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَلٍ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ النَّارِ وَمَا قَرَّبَ إِلَيْهَا مِنْ قَوْلٍ أَوْ عَمَلٍ، وَأَسْأَلُكَ أَنْ تَجْعَلَ كُلَّ قَضَاءٍ قَضَيْتَهُ لِي خَيْرًا
“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadaMu seluruh kebaikan yang segera (dunia) dan yang tertunda (akhirat), kebaikan yang aku ketahui dan yang tidak aku ketahui.
Dan aku berlindung kepadaMu dari segala keburukan yang segera (dunia) dan yang tertunda (akhirat), yang aku ketahui dan yang tidak aku ketahui.
Aku meminta kepada-Mu kebaikan semua doa yang pernah diminta oleh hamba dan nabi-Mu, dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukan, yang hamba dan nabi-Mu pernah berlindung darinya.
Aku memohon syurga kepadaMu dan segala perkataan dan perbuatan yang mendekatkan kepadanya. Aku berlindung kepadaMu dari neraka dan segala perkataan dan perbuatan yang mendekatkan kepadanya.
Aku meminta segala sesuatu yang telah Engkau takdirkan untukku, hendaklah Engkau jadikan kebaikan bagiku.” (HR. Ahmad 25019, Ibnu Majah 3846 dan dishahihkan Syuaib al-Arnauth).
- Doa agar jiwa bertakwa dan berlindung dari ilmu yang tidak manfaat
اللهُمَّ آتِ نَفْسِي تَقْوَاهَا، وَزَكِّهَا أَنْتَ خَيْرُ مَنْ زَكَّاهَا، أَنْتَ وَلِيُّهَا وَمَوْلَاهَا، اللهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عِلْمٍ لَا يَنْفَعُ، وَمِنْ قَلْبٍ لَا يَخْشَعُ، وَمِنْ نَفْسٍ لَا تَشْبَعُ، وَمِنْ دَعْوَةٍ لَا يُسْتَجَابُ لَهَا
“Ya Allah karuniakan ketakwaan pada jiwaku. Sucikanlah ia, sesungguhnya Engkaulah sebaik-baik yang mensucikannya, Engkau-lah Yang Menjaga serta Melindunginya. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari Ilmu yang tidak manfaat, hati yang tidak khusyu, dan doa yang tidak diijabahi.” (HR. Muslim 2722) . Sumber : Islam Pos
WEBINAR JODOH : SUAMI KIRIMAN ILAHI
Jom Sis semua yang masih single terutamanya sejenis yang pemalu! Kita belajar ilmu menjemput jodoh
Dengan ilmu menjemput jodoh, Sis akan..
Tak tertanya-tanya lagi “Dimana atau ada ke bakal imamku”
Jelas dan yakin dengan langkah-langkah mudah ikhtiar mencari jodoh (Tip: Islam itu Mudah dan Indah)
Akan dijauhi heartbreak dan lelaki yang tak serius
Yang sudah berstatus ‘Dimiliki’, ambillah manfaat ilmu ini untuk memudahkan dan percepatkan lagi jodoh Sis
Daftar di https://toko.ideaktiv.com/product/webinar-jodoh-suami-kiriman-ilahi/
Insya-Allah, kita download seeNI sekarang ya?
KLIK DI SEENI
Di Ruang 1×2 Meter Seperti Penjara, UAS Kongsi Pengalaman Dalam Tahanan Imigresen Singapura
Semalam di instagramnya, @ustadzabdulsomad_official berkongsi gambarnya berada dalam tahanan Imigresen Singapura.
Kongsinya : “Uas di ruang 1×2 meter seperti penjara di imigrasi, sebelum dideportasi dari Singapore. Berita lengkapnya saksikan esok wawancara Uas, Selasa 17 Mei 2022, hanya di channel: hai guys official.
Insiden itu mendapat perhatian dari pengikutnya yang jelas mahu mengetahui apa yang terjadi kepadanya dan kenapa Ustaz dikenali ini ditahan selain mahu tahu apakah kesalahan dilakukannya.
Dalam satu wawacara di YouTube selepas dibebaskan dan kembali ke Indonesia, Ustaz Abdul Somad menjelaskan, dirinya dilarang memasuki Singapura tanpa sebarang penjelasan.
Dirinya menuntut kerajaan Singapura memberikan penjelasan sebab kenapa dia dilarang memasuki negara berkenaan.
“Apakah ada sekatan berkaitan militan atau sebaliknya,” katanya yang tertanya-tanya mengapa dirinya dilarang memasuki Republik itu.
“Itulah yang mereka tak boleh menjelaskan. Itu yang pengawai Imigresen tak boleh menjelaskan. Jadi, yang boleh menjelaskan kedutaan Singapura di Jakarta. Anda harus menjelaskan kepada masyarakat kepada negara anda, kerajaan anda menolak kami.
“Kenapa apakah kerana (terbabit) teroris, apakah kerana ISIS, apakah bawa narkoba (dadah), perlu jelaskan,” katanya dalam satu wawancara disiarkan di YouTube.
Tambah Ustaz Abdul Somad, dia bersama isteri, Fatimah Az Zahra dan anak serta keluarga rakan seramai tujuh orang memasuki Singapura untuk bercuti selama dua hari, bukan menyampaikan ceramah agama.
Beberapa hari sebelum berangkat, semua syarat sudah dipenuhi termasuk perjalanan turut dikemukakan.
Malah pihak imigresen Singapura (Immigration and Checkpoints Authority (ICA) pun sudah mengeluarkan kad ketibaan.
Jelasnya, dari perancangan dibuat, setibanya di Tanah Merah, rombongan mereka akan meneruskan perjalanan ke Arab Street dan Masjid Sultan sebelum menginap di Hotel Lion Peak Bugis.
Namun setelah sampai di Pelabuhan Tanah Merah Singapura pada pukul 1.30 kesemua anggota rombongan termasuk isteri, anaknya Samy berusia 3 bulan, serta empat anggota keluarga ditarik ke tepi oleh pihak Imigresen.
Tambahnya, isterinya yang sudah hampir keluar dari pelabuhan kemudian ditarik semula ke dalam imigresen. Ustaz Abdul Somad kemudiannya ditempatkan dalam tahanan jeriji sementara berukuran 1×2 meter selama satu jam sementara ahli keluarganya di lokasi lain.
Pada jam 5.30 petang, Ustaz Abdul Somad dan rombongan diarahkan menaiki feri di Batam untuk memasuki Indonesia semula dengan feri terakhir. Sumber : IG @ustadzabdulsomad_official
Insya-Allah, kita download seeNI sekarang ya?
KLIK DI SEENI
“Tunggu Kami Di Sana (Syurga) Wahai Anakku.. ” Diuji Hilang Anak Ketika Bercuti, Ustaz Muhammad Usaid & Isteri Reda
Kebiasaannya hujung tahun menjadi pilihan ramai untuk melancong dalam atau luar negara untuk menghabiskan cuti tahunan yang ada.
Sudah pasti, perasaan gembira dan teruja menguasai diri kerana sudah lama merancang percutian idaman berkenaan.
Namun siapa sangka kegembiraan di awalnya telah bertukar menjadi duka. Tuhan menguji hambaNya dengan dugaan yang sangat berat untuk diterima, tetapi perlu reda dengan ketentuanNya.
Bagi Ustaz Haji Muhammad Usaid Hudair Rahmat, dia dan isteri reda dengan pemergian anak bongsu mereka, Farhan Anaqi yang meninggal dunia ketika bercuti bersama-sama keluarga ke Korea Selatan.
Dalam perkongsian di laman sosial di Facebook, Ustaz Muhammad Usaid yang juga seorang mutawwif memberi kapsyen “Tunggu Kami Di Sana (Syurga) wahai anakku.. “ dengan penerangan tazkirah mengenai perkara ini.
Seringkali ditanya bagaimana kedudukan anak² kecil yang meninggal dunia, Rasulullah ﷺ menggambarkan mereka dalam 2️⃣ kelompok:-
.
(1) Bagi arwah anak² orang yang tidak beriman, mereka akan menjadi pelayan² di dalam syurga dan hidup bebas di dalamnya tanpa mempedulikan ibu & bapa mereka.
(2) Kelompok anak² orang yang soleh, termasuk yang keguguran, akan ditempatkan di dalam syurga Allah di gunung yang indah.
.
Di gunung itu terdapat pokok² thuba dan anak² ini dijaga oleh Nabi Ibrahim AS dan Sarah AS. Mereka sentiasa berada dalam kekenyangan dan tidak pernah berasa haus, malah sentiasa berdoa kepada Allah agar dapat berpimpinan tangan dengan kedua ibu bapa kerana tidak berkesempatan melakukannya di dunia dahulu.
.
Hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Abi ad-Dunya:
“Di syurga terdapat sepohon pokok iaitu pohon thuba yang semuanya dapat menikmati susunya termasuklah bayi² yang meninggal dunia yang masih menyusu dan pengasuh mereka ialah Nabi Ibrahim Khalilullah.
.
Bagi anak² kecil yang tidak lagi menyusu, akan ditempatkan di dalam perut burung² berwarna hijau dan berterbangan di dalam syurga.”
.
Apabila tibanya waktu semua orang mula ditempatkan di dalam syurga & neraka, anak² kecil tadi belum masuk ke syurga & apabila diminta oleh malaikat untuk berbuat demikian, mereka menjawab:
.
“Kami tidak akan masuk selagi tidak bertemu dengan arwah ibu & bapa kami, kami ingin masuk ke syurga bersama mereka.”
Apabila malaikat memberitahu anak² itu bahawa ibu bapa mereka berada di neraka, mereka terus menangis:
“Jika di dunia kami tidak sempat bersama² ibu & bapa kami, kenapa di akhirat juga kami tidak boleh bersama mereka? Izinkan kami memberi syafaat kepada ibu dan ayah kami, untuk kami masuk ke dalam syurga Allah.”
.
Mereka berterusan menangis sehingga turunnya rahmat Allah, dan kemudian memerintahkan malaikat supaya mengambil ibu bapa kepada anak² ini yang sedang berada di dalam neraka, dengan syafaat yang diberikan oleh-Nya, lalu dibawa masuk ibu bapa bersama-sama anak² mereka ke dalam syurga.
.
Lalu setelah ibu bapa anak² ini dikeluarkan daripada neraka, mereka akan memegang tangan ibu bapa mereka dan bergayutan dengan penuh kegirangan menuju ke syurga Allah SWT.
.
Semoga semua mereka yang pernah & sedang melalui dugaan berat ini beroleh SYAFAAT, hasil sikap sabar ketika melaluinya di dunia.
اناللہ وانا الیہ راجعون
اللهم اجعله فرطا لابويه، وسلفا وذخرا وعظة واعتبارا وشفيعا، وثقل به موازينهما، وأفرغ الصبر على قلوبهما، ولا تفتنهما بعده، ولا تحرمهما أجره…..آمين
________________
Petikan artikel “Saat Bersendirian di Barzakh” oleh Ustaz Ahmad Dusuki Abd Rani
http://ikimfm.my/saat-bersendirian-di-barzakh/
Terdahulu ibu saudara pasangan suami isteri ini, Nurazura Jamaludin ada menulis juga di Facebook meminta sumbangan orang ramai bagi membantu urusan anak buahnya suami isteri.
Memberitahu isteri Ustaz Muhammad Usaid yang sedang mengandung melahirkan anak mereka secara pra matang ketika usia kandungan 5 bulan, tetapi disahkan meninggal dunia tidak sampai 24 jam melihat dunia.
Ternyata dugaan yang ditanggung sangat berat. Bukan sahaja bersedih dengan kehilangan bayi mereka tetapi pasangan suami isteri ini juga terpaksa menanggung kos rawatan yang sangat tinggi bagi kedua-duanya ketika berada di hospital berkenaan.
Assalamualaikum..
Pertama sekali salam takziah utk anak saudara ku Muhammad Usaid n Natasya Syakilla.
Seluruh ahli keluarga sedang dlm kesedihan atas kehilangan baby mereka.
Mereka bertolak bercuti ke Korea 9hb lepas. Di jangka balik semalam 13hb.
Natasya hamil 21 mggu dan ade dpt surat doc yg dia sihat utk buat penerbangan. Ye laa percutian pun 5 hari saje.
Allah punya kuasa Natasya pre matured delivered baby dlm 21 mggu sehari sblm balik. (12/12/19)
Baby cume dpt bertahan x smpi sehari.
Tapi kos rawatan baby dan ibu di Severance Hospital, Korea terlalu tinggi.
TOTAL BAYARAN PERUBATAN TERMASOK CAS TERSEMBUNYI (AGENT UNTUK TRANSFER BAYI KE MALAYSIA dan TIKET FlIGHT KAMI BERLIMA BALIK KE MALAYSIA
*27,109,920.00won*
= *RM98,600.00*
Ya Allah berat sungguh ujian buat mereka.
Kehilangan anakanda syurga tersayang dlm masa yg sama menanggung bil yg banyak.
Update terkini, mereka masih di sane menguruskan jenazah baby utk di bawa balik ke Malaysia.
Mereka terpaksa berusaha utk mencari sekurang2nya separuh bayaran bil utk dpt discharge drpd hospital.
Andai kata ada yg berhati mulia dan ingin meringankan beban mereka boleh la hulurkan sedikit sumbangan kepada mereka.
Dan yang paling penting doa dari anda semua moga2 urusan mereka semua lancar sehingga selamat smpi ke Malaysia.
151061434212
MAYBANK ACC
MUHAMMAD USAID HUDAIR BIN RAHMAT
HP NO : 6017-7285980
Terima Kasih utk semua yg membantu.
Sebelum itu, Ustaz Muhammad Usaid ketika dihubungi Harian Metro berkata, sebelum meninggal dunia, anaknya ditempatkan di Unit Rawatan Rapi Neonatal (NICU) untuk pemantauan.
Katanya, doktor berusaha menyelamatkan anaknya dengan memberi bantuan pernafasan (CPR) tetapi tidak berjaya selepas tujuh kali percubaan.
Bercerita lanjut, sebelum kejadian, percutian mereka sekeluarga berjalan lancar sehingga sehari sebelum pulang ke tanah air apabila isterinya, Natasya Syakilla Hazli, 26, mengadu sakit perut ketika makan malam di sebuah restoran di Myeongdong, Seoul.
Katanya, keadaan itu menyebabkan dia membawa isteri pulang berehat di hotel dan bergegas ke hospital selepas berlakunya pendarahan.
“Sepanjang percutian, tiada masalah berlaku tetapi malam sebelum pulang ke tanah air, isteri mengadu sakit perut dan tanpa berlengah, saya terus bawanya balik ke hotel.
“Setibanya di hotel, berlaku pendarahan serius dan menurut isteri saya, rasa sakit itu seperti hendak bersalin.
“Melihat keadaannya yang memerlukan rawatan, saya terus dapatkan bantuan untuk ke hospital dan dia bersalin tidak lama selepas dimasukkan ke unit kecemasan.
“Namun, anak kami tidak dapat hidup lama dan akhirnya meninggal dunia walaupun doktor berusaha menyelamatkannya dengan memberi bantuan CPR,” katanya yang reda dengan ketentuan Illahi atas kehilangan anak bongsunya ini.
Dia juga turut berterima kasih kepada kedutaan dan rakyat Malaysia yang berada di Korea kerana membantu dan memudahkan segala urusan di sana.
KASHOORGA: Semoga Ustaz Muhammad Usaid sekeluarga reda dengan pemergian anak syurga ini. Sesungguhnya apa yang berlaku ada hikmah di sebaliknya.
Insya-Allah, kita download seeNI sekarang ya?
KLIK DI SEENI